-->

5 Bahaya Diet Tanpa ada Nasi

Juwita Bahar akui alami koma sebab diet ketat yang dilakukan tanpa ada nasi. Diet sama seperti yang dirasakan anak vokalis dangdut Annisa Bahar ini bisa berbahaya untuk kesehatan. Karbohidrat adalah gizi penting untuk badan. Karbohidrat ialah sumber utama energi atau tenaga bagi tubuh supaya badan dan organ didalamnya bisa bekerja optimal.

Ada beberapa bahaya yang bisa tampil bila badan masih kurang atau bahkan juga benar-benar tidak konsumsi karbohidrat, baik dari nasi atau karbohidrat lain.

5 Bahaya Diet Tanpa ada Nasi
 5 Bahaya Diet Tanpa ada Nasi

"Diet tanpa ada nasi semestinya aman jika peranan nasi dapat diganti makanan karbohidrat yang lain," kata Profesor pakar nutrisi Saptawati Bardosono.

Berikut bahaya diet tanpa ada nasi atau karbohidrat.

1. Kecapekan

Pada step awalnya badan akan alami kecapekan sebab tidak ada sumber tenaga yang masuk di pada tubuh. Mengakibatkan badan lemas dan tidak mampu beraktivitas.

2. Ketosis

Diambil dari SF Gate, ketosis berlangsung waktu badan kekurangan karbohidrat dan merusak lemak selaku energi. Tanda-tanda ketosis mencakup sakit di kepala, mual, susah fokus, dan alami berbau mulut.

3. Kehilangan berat badan

Waktu badan tidak konsumsi karbohidrat, badan akan kehilangan berat badan. Tetapi, kehilangan berat badan ini bukan hal yang bagus sebab badan terus-terus berasa capek. Organ pada tubuh tidak dapat bekerja optimal sebab kurang suplai energi. Dalam periode waktu lama beresiko mengakibatkan kerusakan organ.

4. Kadar gula darah rendah

Karbohidrat dibuat jadi gula oleh badan selaku sumber tenaga. Profesor pakar nutrisi FKUI Saptawati Bardosono menerangkan karbohidrat yang tidak tercukupi bisa mengakibatkan kadar gula darah mengalami penurunan.

5. Koma

Kadar gula darah rendah bisa mengakibatkan seorang jadi koma.  "Umumnya koma sebab diet yang ketat dihubungkan dengan kadar gula darah yang turun mencolok hingga benar-benar rendah dan menyebabkan koma itu,". Oleh karenanya jauhi diet tanpa ada nasi atau sumber karbohidrat lain. Seharusnya lalui diet dengan masih penuhi keperluan gizi dan nutrisi. Tambah juga dengan berolahraga supaya diet makin optimal.

Related Posts

LihatTutupKomentar